Webmail |  Berita |  Agenda |  Pengumuman |  Artikel |  Video

Sekolah Tinggi Theologia Baptis Jakarta (STTBJ) adalah lembaga pendidikan teologia yang didirikan oleh Gabungan Gereja Baptis Indonesia (GGBI). Secara organisatoris STTBJ berada di bawah naungan Yayasan Baptis Indonesia (YBI). STTBJ hadir sebagai mitra gereja untuk memperlengkapi para pengikut Kristus yang terpanggil melayani, khususnya dalam konteks masyarakat urban.

Cikal-bakal dari Sekolah Tinggi Theologia Baptis Jakarta (STTBJ) sebenarnya sudah dimulai sejak tahun 1974. Pada waktu itu Misi Baptis Indonesia (MBI) mendirikan program pendidikan Theologia Ekstensi di Indonesia yang merupakan pola baru program pendidikan dari Seminari Theologia Baptis Indonesia (STBI) yang berpusat di Semarang. Program Pendidikan Theologia di lingkungan Baptis Indonesia saat itu ada dua macam yaitu: Program pendidikan kampus Akademi Theologia Baptis Indonesia (ATBI) dari Gabungan Gereja Baptis Indonesia (GGBI) dan program Pendidikan Theologia Ekstensi dari Misi Baptis Indonesia (MBI).

Pada tahun 1978 terjadi penggabungan kedua program pendidikan Theologia Baptis tersebut. Dengan penggabungan itu keduanya sepakat tetap memakai nama STBI. STBI Semarang memiliki 2 (dua) program pendidikan theologia, yaitu Program Kampus dan Program Luar Kampus. Program Luar Kampus disebut STBI Cabang, yang di antaranya adalah STBI Cabang Jakarta sebagai perubahan dari STBI Ekstensi Jakarta. Dalam perkembangan selanjutnya pada tahun 1991 STBI Semarang diakreditasi oleh pemerintah dengan syarat cabang-cabang STBI harus diputus. Dengan pemutusan ini maka STBI Cabang Jakarta kemudian diubah namanya menjadi Sekolah Tinggi Theologia Baptis Jakarta (STTBJ) pada tahun 1992.

Tercatat sejak tahun 1992, STTBJ dipimpin oleh sejumlah hamba Tuhan yang memiliki kemampuan akademis mumpuni, terampil dalam pelayanan praktis, dan berkarakter. Dr. Charles Buckner, Pdt. Dr. Joseph Djumali, Pdt. Guntur Subagyo, MA, Ir. John H. L. Serworwora, M.Div., dan Pdt. Dr. Susanto Dwiraharjo, M.Th., D.Min yang saat ini menjabat sebagai ketua STTBJ untuk periode ke-2. Terkait dengan lokasi kampus, setelah sebelumnya mengalami beberapa kali pindah, termasuk di Gereja Baptis Indonesia Kebayoran, Gereja Baptis Indonesia Jatinegara, dan sebuah ruko di Jl. Mojopahit, maka sejak tahun 2006 STTBJ menempati eks Gedung LMB (Lembaga Media Baptis) yang beralamat di Jl. Dr. Susilo Raya No. 347 Grogol Jakarta Barat 11450. Di momen ulang tahun ini STTBJ bersyukur sudah mendapat Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) dari Pemerintah Kotamadya Jakarta Barat, namun sekarang masih menantikan pelaksanaa proyek pembangunan gedung 5 lantai sebagai bagian dari rencana pengembangan yang disepakati oleh YBI dan STTBJ.

Sejak tahun 1992, Tuhan telah begitu baik mempercayai STTBJ untuk memperlengkapi cukup banyak orang yang terpanggil melayani sepenuh waktu, baik melalui program studi sarjana, magister, bahkan (sempat) doktoral. Perubahan kebijakan pemerintah terkait pendidikan tinggi membuat STTBJ terpaksa menutup program doktoral pada tahun 2005, untuk kemudian memfokuskan pelayanannya hanya pada program sarjana dan magister. Oleh karena kasih karunia Tuhan, STTBJ cukup berhasil mewujudkan visi-misi pelayanannya, meskipun di tengah-tengah berbagai tantangan. Komitmen STTBJ terhadap pendidikan theologia kemudian membuahkan pengakuan dari pemerintah berupa akreditasi institusi dan akreditasi untuk kedua program studi yang dimiliki. Pada saat ini STTBJ sedang memperpanjang akreditasi program studi theologia S-1.

Di momen bahagia dies natalis ke-26 ini STTBJ siap mengutus 9 calon wisudawan S-1 dan 8 calon wisudawan S-2 ke dalam ladang pelayanan sepenuh waktu melalui acara wisuda yang akan diselenggarakan besok Sabtu mulai jam 9 pagi. Para calon wisudawan tersebut adalah bagian dari total 58 mahasiwa S-1 aktif dan 32 orang mahasiswa S-2 aktif yang sampai saat ini Tuhan percayakan untuk diperlengkapi oleh STTBJ. Dalam tahun ajaran 2018/2019 ada 15 orang mahasiswa mendaftar, dan 10 orang diterima menjadi mahasiswa baru STTBJ. Dan sementara mahasiswa baru Strata 2 sampai sekarang masih 4 orang. Seperti puluhan alumni STTBJ yang tersebar di berbagai penjuru Tanah Air, yang dengan setia melayani Tuhan dan Gereja-Nya, demikian pula seluruh mahasiswa tersebut berusaha dengan sungguh-sungguh untuk menyiapkan diri mereka, secara teoritis maupun praktis, untuk menjadi pelayan-pelayan Tuhan dan pemimpin-pemimpin gereja yang berpusatkan Kristus, berdasarkan Alkitab, dan berorientasikan misi Allah.

Demikianlah, merenungkan perjalanan pelayanan STTBJ selama 26 tahun ini, STTBJ sungguh-sungguh bersyukur kepada Tuhan yang terus-menerus menyatakan kasih-setia dan berkat-Nya yang berlimpah. Hanya Tuhanlah yang selama ini menopang STTBJ sehingga mampu menghidupi dan menggenapi visi dan misi pelayanannya melalui berbagai kerjasama dalam doa, daya, dan dana yang cukup apik terbangun dengan para stakeholders, khususnya BPN GGBI, YBI, gereja-gereja lokal di dalam lingkungan BPD DKI Jakarta-Banten, BPD Jabattara, dan para donatur terkasih. Akhir kata, STTBJ sangat meyakini bahwa semua pencapaian yang telah diraih, dan seluruh pergumulan yang masih diperjuangkan, menemukan landasannya pada kebesaran anugerah Tuhan sebagai Pemilik dan Pemelihara yang berdaulat atas Sekolah Tinggi Theologia Baptis Jakarta.

File Terbaru

Facebook Fanpage

TAUTAN EKSTERNAL